bismillah.
just to know ada gentamycin injeksi
Gentamicin 40 mg dlm 1amp (isi 2 cc)Dokumentasi seputar Medis
bismillah.
Eperison Hcl
Katergori - Muscle Relaxant
Eperison bekerja dg cara melemaskan otot rangka, mengurangi kekuatan kontraksi otot,
dan otot polos pembuluh darah. Obat ini jg berguna meningkatkan sirkulasi darah dan
menekan refleks nyeri.
Dg begitu, rasa sakit dan tegang otot bs berkurang.
Perhatian penggunaan Obat ini :
1. Tdk mengemudikan kendaraan / beraktivitas yg membutuhkan kewaspadaan.
efek samping : lemas, kantuk, pusing.
2. Perhatian utk pemberian pd anak-anak.
Dosis utk mengatasi Spasme otot :
Pada orang dewasa Eperison hcl 50 mg, 3x1 tab.
bismillah
![]() |
Trilac inj 10mg/cc |
Trilac - Triamcinolon Acetonida | Jenis Anti-inflamasi Steroid sintetik.
berbicara obat - mari bicara efek samping dlu.
efek yg mungkin timbul pd penggunaan obat ini :
1. efek musculoskeletal
otot lemah, kehilangan massa otot, osteoporosis, patah tulang.
2. gangguan cairan dan elektrolit
terjadi retensi cairan dan hipokalemia (Serum K+ turun )
3. luka pd saluran cerna
4. pada Kulit - penyembuhan luka yg lama, kulit tipis, keringat berlebih.
5. kejang dan edema
penggunaan jangka panjang dpt mensupresi kelenjar adrenal dan Chusing syndrome .
pemakaian dosis tinggi dpt menyebabkan :
1. perubahan lemak tubuh, terutama wajah, leher, punggung, pinggang.
2. masalah mestruasi
3. impotensi
4. disfungsi ereksi.
- kontraindikasi hampir sama dg preparat Steroid yg lainnya -
Used wisely
bismillah.
Atropinisasi
Case Study.
Tn. Agus Kusdijanto/51 th
Pasien datang dengan keluhan mual, muntah-muntah sejak kurang lebih jam 1. keluhan sejak siang dan dirasa makin memberat. sebelumnya pasien sempat penyemprotkan racun rumput di sawah, sempat mencampur rancun dg tangan tanpa pelindung. saat masuk RS badan terasa lemes, kepala pusing.
RPD: Riw HT (+) tidak terkontrol, Riw Asma (+)
RPO: -
Riw. Alergi: -
Ku: Cukup
GCS: 456 TD: 117/76
N: 59 x/mnt RR: 22
S: 36,6 SpO2: 98% room air
K/L: a/i/c/d:-/-/-/- pupil (5mm, 5mm)
Tho: simetris
Cor: S1S2 tunggal
Pulmo: ves+/+ rh-/- wh-/-
Abd: BU(+)N, timpani, soepl, nyeri tekan epigastrium (+)
Ext: akral hangat+/+
Pemeriksaan penunjang :
DL terlampir
GDA : 136 mg/dL
Dx sementara : Intoksikasi insektisida
Terapi sementara :
Inf. PZ 1000 cc/hr
Inj. Ranitidin 2x1 amp
Inj Ondancentron 2x 4 mg
bahasan :
selama pengawan di UGD hingga diruang HCU (4 jam di RS) tanda gejala yg muncul adl
bradikardia dan hipotensi. pusing masih dirasakan. pasien dilaporkan sempat tidak menyadari saat melepas cateter urinnya.
Dalam observasi berkala. keluhan yg dominan masih bradikardia dan hipotensi.
terapi agresif Sulfas atropin 2 mg ( 8 ampul ) diberikan dg pola tertentu
in practical diberikan 10 menit - 15 menit - 30 menit - 45 menit - 1 jam dst hingga 24 jam.
[ dr. Anggraini SpPD sempat maintain dg 1 mg (4 amp SA) ]
- Tinjauan Ilmiah -
Gejala keracunan organofosfat akan muncul dlm waktu 6 - 12 jam setelah pajanan.
First don't forget safe A, B, C - these is primary.
Atropin adl salah satu agen anti-muskarinik.
Atropin akan melawan 3 efek muscarinik berlebih yakni bradikardia, bronchospasm, dan bronchorea.
gejala yg timbul pd Intoksikasi Organofosfat diantarany :
1. Overstimulasi Muscarinik : bradikardia, hipotensi, vomiting, bronchospasm, diarhea,
hipersalivasi.
Overstimulasi Nicotinic saraf perifer : agitasi, midriasis, berkeringat & takikardia.
Overstimulasi Nicotinic neuromuscular junction : kelemahan otot, paralise, fasiculasi.
SA (Atropin) iv diberikan secara infus dg dosis 0,02 - 0,08 mg/kg per jam atau 70 mg/kg infus selama 30 menit atau dosis intermitten 2 mg ( 8 ampul ) tiap 15 menit sampai hipersekresi terkendali. Efek takikardia dihindari dg pemberian diltiazem atau propanolol.
In case : pd kasus BB 64 kg.
jika menggunakan Rumus dosis/BB secara infus, maka butuh 1,2 mg - 1,6 mg / jam.
semisal diberikan dlm syrnge pump : 50 cc => total dosis SA adl
[ 0,25 mg/cc x 50 cc = 12,5 mg ] -fix-
jika dijalankan 1,2 mg/ jam ~ rate 5cc/jam
sehingga hbis dalam 10 jam.
bahan baca :
bismillah.
DPJP : dr Taufik SpA.
An daffa putra/ 7,5 tahun / 15 kg / umum
Pasien datang dg keluhan panas sejak 5 hari yg lalu. Panas hari ke 1-3 panas tinggi. Panas tdk turun dengan obat.
Mulai hari ke 4 anak sudah tidak panas. Badan cenderung dingin spt air es. Anaknya lemas dan cenderung tidur terus.
Mual muntah. Sehari kurang dr 5x. Tdk lama setelah makan minum. Kurang dr 1/4 gelas aqua.
Bab cair sehari 1x. Tdk ada ampas/lendir/ darah.
Tdk ada bapil
Bak jarang
Tdk ada perdarahan aktif
Rpd: -
Rpo: dr umum
Alergi: -
Gcs: 346
Nadi 144 lemah
Rr 40x/ mnt
Spo2 97% air room
Kepala: dbn
Leher dbn
Tnorax: ves +/+, sonor, rh -/-, wh-/-
Abd: supel, Bu+n, tympani, nyeri tekan -
Eks: akral dingin , crt lbh dr 2 dtk
Lab Hb 17 Hct 53 L 15.800 Tr 27.000
Dx: OF hari ke-5 dd DHF grade 3
Tx:
RingAs 200 cc (dlm 30 menit) -- guyur 15 cc/kgBB
105 cc/jam (6 jam) -- 7 cc/kgBB/jam
75 cc/ jam(6 jam) -- 5 cc/kgBB/jam
45cc/jam(6 jam) -- 3 cc/kgBB/jam
maitananance :
1250 cc/24 jam (holiday segar 100cc/kg + 50cc/kg )
Ceftri iv 2x1/2 vial
Santa iv 3x150 mg
Radin iv 2x 15 mg
ODR iv 3x 3 mg
ORAL
Pribiokid 2x1
Syr zink 1xcth1
CXR dibacakan
Diet BH/kaldu
Oralit 3/4 cangkir/x bab
perhatikan betul tatalaksana cairannya.
karena ini sangat menentukan.
bismillah.
Sindrom ekstrapiramidal memiliki gejala :
1. distonia akut
2. parkinsonism
3. akathisia
4. diskinesia tardif.
jaras ekstrapiramidal dan piramida adl jalur dimana sinyal motorik dikirim dari otak ke neuron motorik efferen, yg langsung mempersyarafi otot utk menghasilkan gerakan.
gangguan pd bagian tersebut dpt menyebabkan timbulny gerakan tidak terkontrol, yg berisiko mengganggu aktifitas.
tatalaksana :
tujuan terapi adl untuk memperbaiki gerakan yg tidak disadari, memperbaiki postur abnormal,
mengurangi sakit, mencegah kontraktur dan meningkatkan fungsi dan kualitas hidup secara
keseluruhan.
Jika pasien mengalamai onset akut EPS, terutama -distonia-. Maka perlu menilai apakah intervensi
jalan napas darurat diperlukan. Karena reaksi distonik laring dan faring dpt meningkatkan risiko henti nafas.
Reaksi distonik jarang mengancam jiwa, dan penggunaan agen penyebab harus segera dihentikan, serta mengelola rasa sakit - jika ada -. Pemberian agen muskarinik ( trihexyphenidyl THP, benztropin ) atau antihistamin diphenhidramin dpt meredakan distonia dalam beberapa menit.
THP dapat dimulai dg dosis 1 mg setiap hari dan ditingkatkan 1 mg setiap 3 - 5 hari.
Prognosis
pada sindrom akut EPS biasany akan mengalami perbaikan dg intervensi farmakologis. Pengobatan dg antikolinergik memiliki hasil yang cukup efektif.
setidakny ini utk tatalaksana awal.
utk pembahasan detil EPS sering dikaitkan dg pengobatan anti-psikotik.
lebih detil disini sumber rujukannya.
bismillah.
Spertinya kali ke-2 mendapatkan kasus status asmatikus
betul-betul mengancam jiwa!
Pasien baru ICU
DPJP : dr. Iqbal spP raber spJP
Ny fitria/ 27 th dg keluhan sesak sejak kmarin sore. Sdh sempat di beri nebu combivent blm membaik. Riw asma lebih 5 th. Riw pengobatan sblumny : teosal. Blm membaik
Diuap 2x
KU gelisah
GCS E4M4V2 Tensi 116/98 N 144 S 36,5 Rr 35 sat 97%
Kpala dbn
Trx pulmo wz(+/+), ronkhi halus (+/+), Retraksi dada (+/+)
Abd dbn
Ext dbn
Dx: status asmatikus
Tx:
Inf pz + drip aminofilin 3x 1
O2 NRBN 10 pm
Nebu salbutamol + pulmicort + Pz 3x1
Inj cefotaksim 3x1 gr iv
Inj Nairet 4x ½ amp sc
Inj dexametason 3x1
Inj ranitidin 2x1 iv
Inj diphenhidramin 2x1
Ambroxol 3x1 tab